Rumah Adat Tradisional Provinsi Gorontalo Doluhapa
METIF -Provinsi Gorontalo ialah sebuah provinsi yang terletak di sebelah barat Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo atau Kota Gorontalo ini ialah sebuah provinsi yang juga dijuluki dengan nama Kota Serambi Madinah.
Provinsi Gorontalo ini dihuni oleh beberapa etnis, etnis tersebut disebut dengan istilah Pohala’a (keluarga) adapun etnis-etnis yang bermukim di wilayah Gorontalo ini diantaranya ialah Pohala’a Gorontalo Hulontalo, Pohala’a Suwaw/Tuwawa, Pohala’a Limboto/Limutu, Pohala’a Balango/Bulango serta Pohala’a Atinggola.
Penyebaran Siaspora Orang-orang Gorontalo ini di perkirakan mencapai lima kali lipat dari total penduduk si seluruh dunia.
Kota gorontalo tegolong kota renta yang berada di wilayah Sulawesi, serupa juga dengan kota kota lain yang ada di sekitarnya, yang diantaranya ialah kota Manando, Pare-pare dan juga Makasar, pada masa berlalu dan silam Kota Gorontalo pernah menjadi sebuah kota yang menjadi sentra kebudayaan Agama Islam, dan hal tersebut menimbulkan Kota Gorontalo ini kaya akan kebudayaan khasnya, dan hal tersebut tampak pada rumah budbahasa yang dimiliki oleh Provinsi Gorontalo ini.
Fungsi Rumah Adat Doluhapa Gorontalo
Adapun Nama Rumah Adata masyarakat Gorontalo ini berjulukan Doluhapa atau Hulondohalo , yang artinya Harifah, sedangkan Doluhapa sendiri berarti Musyawarah, dan sesuai dengan nama dan pengertian dan klarifikasi dari Rumah budbahasa Gorontalo ini memanglah berlalu dan silam rumah budbahasa tersebut difungsikan sebagai tempat bermusyawarah, dan juga sebagi tempat pengadilan serta tempat untuk menghukum para penghianat dengan memberlakukan tiga aturan yaitu :
1. Menurut Alur Buwatulo Bala atau pertahanan keamanan
2. Menurut Alur Buwatulo Syara atau Hukum berdasarkan syariat Islam
3. Menurut Alur Buwatulo Adati atau Hukum secara Adat
Seiring perkembangan jaman fungsi dari rumah budbahasa Doluhapa ini pun sudah mulai bergeser, Rumah budbahasa tersebut sekarang biasanya di gunakan sebagai balai budbahasa yang terkadang juga difungsikan sebagai tempat mengadakan program budbahasa atau upacara-upacara penting menyerupai Pernikahan dll.
Ciri-ciri dan Keunikan Rumah Adat Doluhapa Gorontalo
Adapun beberapa ciri-ciri serta keunikannya ialah rumah Doluhapa ini mempunyai struktur bangunan panggung menyerupai rumah budbahasa tempat lain pada umumnya, dan rumah Doluhapa ini juga di tidak ada yang kurangi dengan pilar kayu dan di hias sedemikian rupa sehingga tampak unik dan menarik.
Rumah Doluhapa memiliki beberapa bab diantaranya ialah ;
a. Pada bab atap rumah budbahasa Doluhapa ini terbuat dari materi jerami bermutu dan berkharisma.
b. Ruangan nya terlihat longgar atau lowong, alasannya ialah pada ruangan dalam rumah ini tidak terlalu banyak sekat.
c. Salah satu ciri khas rumah Doluhapa ini ialah terdapatnya Anjungan yang biasanya digunakan oleh sang Raja atau sanak kerabatnya.
d. Ciri khas yang lainnya ialah pada sisi rumah ini di pasang Tolitihu atau tangga yang berjumlah 2 buah dan masing-masing berada di sisi kiri dan kanan rumah Doluhapa ini.
Nah itulah tadi beberapa klarifikasi perihal Ciri-ciri dan Fungsi Rumah Adat Provinsi Gorontalo Doluhapa kali ini biar memberi manfaat dan salam METIF-Media Edukatif.
Advertisement